Loading...
cs@mobileautocare.co.id 0823-2400-1500
Artikel Image

Cara Cek Level Oli Mesin Mobil Sendiri: Kapan Waktunya Panggil Mekanik?

Dipublikasikan pada 2 Juni 2025

Punya mobil tapi takut cek oli sendiri? Artikel ini pandu Anda cara mudah cek level oli mesin dan kenali kapan harus panggil mekanik.

Bingung Kapan dan Bagaimana Cek Oli Mesin?

Sebagai pemilik mobil, kita sering mendengar pentingnya memeriksa oli mesin. Namun, bagi sebagian orang, ide membuka kap mesin dan berurusan dengan "oli" itu sendiri sudah terasa rumit dan menakutkan. Ada kekhawatiran salah prosedur, takut kotor, atau bahkan tidak tahu harus mulai dari mana.

Akibatnya, pemeriksaan oli mesin seringkali terabaikan, padahal ini adalah jantung kehidupan mesin mobil Anda. Jika oli kurang atau kotor, risiko kerusakan fatal pada mesin akan mengintai di setiap perjalanan.

Ancaman Rusaknya Mesin dan Biaya Perbaikan Mahal

Mengabaikan level dan kualitas oli mesin sama saja dengan membiarkan bom waktu di bawah kap mobil Anda. Oli berfungsi sebagai pelumas, pendingin, dan pembersih komponen mesin. Bayangkan jika oli mesin Anda berada di bawah batas minimum atau sudah terkontaminasi kotoran:

  • Gesekan berlebihan yang menyebabkan keausan parah.
  • Overheat karena mesin tidak mendingin dengan baik.
  • Penumpukan kotoran yang menyumbat jalur oli.
  • Kerusakan fatal seperti turun mesin yang bisa memakan biaya puluhan juta rupiah.

Semua ini bisa dihindari hanya dengan pemeriksaan rutin yang mudah.

Panduan Mudah Cek Oli Sendiri dan Kapan Saatnya Panggil Ahlinya

Jangan biarkan ketidakpastian itu merusak mobil Anda! Mengecek level oli mesin itu jauh lebih mudah dari yang Anda bayangkan. Ikuti langkah-langkah sederhana ini:

Langkah-Langkah Cek Oli Mesin Sendiri:
  1. Parkir di permukaan datar agar pembacaan level oli akurat.
  2. Pastikan mesin dingin atau hangat stabil (diamkan 5–10 menit sebelum cek).
  3. Buka kap mesin dan cari dipstick oli (biasanya pegangan kuning/oranye).
  4. Tarik dipstick, bersihkan dengan kain/tisu bersih.
  5. Masukkan kembali dipstick sampai mentok, lalu tarik lagi.
  6. Cek level oli di antara tanda MIN dan MAX — idealnya dekat MAX.
  7. Perhatikan warna oli. Jika sangat hitam, kental, atau ada partikel logam, segera ganti.
Kapan Waktunya Panggil Mekanik?

Walau cek oli bisa dilakukan sendiri, berikut kondisi saat Anda sebaiknya memanggil profesional:

  • Level oli terlalu rendah — bisa jadi tanda kebocoran atau konsumsi oli berlebih.
  • Oli terlihat sangat kotor, berbau, atau menggumpal.
  • Lampu indikator oli menyala di dasbor — ini sinyal darurat.
  • Anda ragu atau tidak yakin — lebih baik aman dan serahkan ke profesional.

📌 Mobile Auto Care siap datang ke lokasi Anda untuk pemeriksaan menyeluruh dan penggantian oli kapan saja dibutuhkan.

Dengan rutin mengecek level oli dan tidak ragu memanggil ahli saat diperlukan, Anda telah melakukan investasi terbaik untuk menjaga kesehatan mesin mobil Anda.

Jangan biarkan masalah kecil berubah jadi bencana besar!

Artikel Lainnya

Artikel 1
Mobil Lama Jarang Dipakai? Ini Tips Agar Tetap Prima!

Mobil jarang dipakai justru bisa cepat rusak! Simak tips menjaga mobil tetap prima dan temukan solusi praktis lewat layanan bengkel panggilan Morena Autocare.

Baca Selengkapnya
Artikel 2
Biar Gak Panik! Ini Cara Atasi Mesin Mobil yang Tiba-Tiba Overheat

Mesin mobil tiba-tiba overheat? Jangan panik! Simak cara penanganan yang benar agar mesin tetap aman

Baca Selengkapnya
Artikel 4
Beda Servis Rutin dan Tune-Up, Jangan Sampai Salah!

Selama ini masih sering salah kaprah… Banyak pemilik mobil yang menganggap servis rutin dan tune-up itu sama. Padahal, dua hal ini punya fungsi dan tujuan yang sangat berbeda!

Baca Selengkapnya
wa-floating